Tanjungpinang

Faktor Ekonomi dan Selingkuh Picu KDRT di Tanjungpinang, Didominasi Usia Muda

Ilustrasi, f-mommies Daily

JurnalKepri.com, Tanjungpinang, – Faktor ekonomi dan perselingkuhan pemicu terjadinya Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang terjadi di Kota Tanjungpinang.

Hal itu terlihat dari penanganan dan laporan yang masuk ke Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (DP3APM) Kota Tanjungpinang.

Kepala DP3APM Kota Tanjungpinang Raja Khairani mengatakan, faktor selingkuh atau orang ketiga dalam rumah tangga akan dimulai dari cek-ceko atau pertengkaran dan berujung perceraian.

“Kasus KDRT masih banyak kami tangani, ada peningkatan sedikitlah. Faktor penyebabnya ya ada karena ekonomi dan munculnya orang ketiga di rumah tangga. Atas kejadian tersebut bisa membuat retak rumah tangga hingga akhirnya pasangan suami istri bercerai,” ujar Khairani, Sabtu (22/2/2020).

untuk usia pasangan KDRT beragam, namun yang mendominasi usia muda.

“Ada di usia muda, ada juga usia seperti saya ini. Pokoknya bermacam-macam. Tapi didominasi usia muda, karena ya mungkin akibat nikah terlalu muda, jadi emosi belum stabil,” ucapnya.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat bila mengetahui dan melihat adanya kasus KDRT diharapkan melaporkan ke petugas DP3APM.

“Alasan yang kami terima, bahwa masyarakat tidak mau tidak mau ikut campur urusan orang lain dan sebagainya. Padahal informasi dari masyarakat sangat penting dan perlu kita selesaikan bersama, jangan sampai kasus ini terulang kembali hingga berlarut lama,” demikian katanya.

(Ihsan)

Efitor: Reski Muralino

Related Articles

Back to top button