BintanKepri

Pulau Beralas Bakau kini dalam Pengawasan Kodim 0315/Bintan

Pemasangan plang pengawasan Pulau Beralas Bakau, Oleh Kodim 0315/Bintan, Sabtu (27/1), jurnalkepri.com.

JurnalKepri.com, Bintan, – Upaya nyata Kodim 0315/Bintan dalam menjaga dan mengawasi Pulau-pulau yang mayoritas tidak berpenghuni, ternyata tidak hanya di Pulau Ajab daerah setempat saja.

Seiring belakangan ini, munculnya kabar penjualan Pulau Ajab dari situs online, pihak Kodim 0315/Bintan dan Korem 033/WP bersigap cepat untuk lakukan pengawasan Pulau lainnya yang ada di kawasan Bintan.

Kali ini, giliran Pulau Beralas Bakau, Desa Teluk Bakau, Kabupaten Bintan turut menjadi perhatian mereka untuk lakukan pengawasan.

“Ini bentuk nyata pengawasan kami (Kodim 0315/Bintan dan Korem 033/WP,red) menjaga dan mengawasi pulau-pulau di Bintan dari oknum yang tidak bertanggung jawab,” kata Dandim Letkol Inf, Ari Suseno saat ikut memasang Pelang bertuliskan ‘Pulau Beralas Bakau masuk dalam pengawasan Kodim 0315/Bintan’, Sabtu (27/1).

Dandim pastikan, upaya pengawasan seperti ini, sebelumnya pihaknya telah lakukan koordinasi dengan pihak Kecamatan dan Desa. Dan ini merupakan wujud nyata menjaga wilayah dalam kedaulatan NKRI.

“Kedepannya kami rencanakan lakukan seperti ini lagi (pengawasan,red) di pulau lainnya yang masuk di kawasan Kodim 0315/Bintan. Seperti di Lingga akan kita awasi juga, bila memang ada sampai 5000 pulau pun akan masuk dalam pengawasan juga,” ujarnya.

Ditempat yang sama, Danramil 02/Bintim Kapten T Telaumbanua mengatakan, Pulau Beralas Bakau ini tidak berpenghuni, maka dari itu dilakukan pengawasan.

Meski tidak berpenghuni, informasi yang pihaknya peroleh Pulau Beralas Bakau merupakan milik Carles yang tinggal di Jakarta.

“Kita tidak mengetahui siapa orang penanggung jawab yang menjaga pulau ini,” ujarnya.

Sementara, Camat Bintan Timur melalui Sekretaris Camat Bintim Suroni mengatakan 2 hektar tanah dari 16 hektar tanah di pulau ini milik Carles dan telah bersertifikat.

“Kita akan berkoordinasi dan pendataan kembali untuk mengetahui sisa 14 hektar lahan tanah ini milik siapa,” ucapnya. (Richo/Ajo)

Related Articles

Back to top button