Peristiwa

KLM Wahyu Ilahi Terbakar di Perairan Flores, Penumpang dan ABK Selamat

foto ilustrasi, (Foto bukan KLM Wahyu Ilahi 02), foto Kumparan.com

JurnalKepri.com, Probolinggo, – Kapal Layar Motor (KLM) Wahyu Ilahi 02 dari Nusa Tenggara Timur menuju Sulawesi Selatan terbakar di perairan Flores, Sabtu (1/9/2018).

Sebelumnya kapal motor tujuan Pelabuhan Jeneponto sempat menghilang akhirnya ditemukan oleh  nelayan KM Sejahtera 4 yang sempat melintas menuju Pelabuhan Tanjung Tembaga, Kota Probolinggo.

Beruntung 21 penumpang dan ABK selamat meski sempat terombang-ambing di lautan sebelum akhirnya ditolong oleh KM Sejahtera 4.

KM Sejahtera 4 menemukan dan mengevakuasi 21 penumpang dan ABK KLM Wahyu Ilahi 02 sekitar pukul 11.00 WIB. Kapal ini kemudian melanjutkan perjalanan dan bersandar di Pelabuhan Tanjung Tembaga, Minggu (2/9/2018) pada pukul 19.45 WIB.

Setelah bersandar di pelabuhan, seluruh penumpang dan ABK diistirahatkan di Kantor Pengawasan Pelayanan Bea dan Cukai Probolinggo.

Mila (19), salah seorang penumpang, mengungkapkan kapal yang ditumpanginya melaju dari Pelabuhan Marapokot, NTT tujuan Jeneponto, Sulawesi Selatan.

Namun saat berada di Laut Flores, mesin kapal tiba-tiba mengalami masalah dan berujung munculnya asap disertai api dari mesin. Kencangnya hembusan angin membuat kobaran api kian membesar. KLM Wahyu Ilahi pun hangus dengan cepat.

Kejadian ini diperkirakan berlangsung sekitar pukul 10.30 WIB.

“Kebakaran kapal terjadi saat para penumpang tengah istirahat pak. Karena takut, akhirnya seluruh penumpang menyelamatkan diri masing-masing,” ujar Mila, dilansir detik.com, Minggu (2/9/2018).

Begitu juga Gessong (23), suami Mila. Tahu kapal yang ditumpanginya terbakar, ia berupaya menyelamatkan keluarganya dengan mengajak mereka terjun ke lautan.

“Agar selamat, akhirnya kita loncat bareng. Saat di laut ada yang berusaha pegang kayu ataupun barang-barang lainnya agar tak tenggelam pak,” ujarnya.

Sementara, Kapolresta Probolinggo, AKBP Alfian Nurrizal menjelaskan kebakaran itu terjadi karena adanya bola panas yang menyambar bagian mesin.

“Dari keterangan seorang penumpang, ada semacam bola panas yang terlempar ke mesin kapal. Namun secara detailnya, kita masih selidiki pastinya bola panas yang dimaksud seperti apa dan dari mana asalnya,” jelas Alfian.

Alfian menambahkan, beruntung seluruh awak kapal dan penumpangnya selamat dari kapal nahas tersebut.

“Bersyukur seluruhnya bisa selamat, padahal sejumlah hewan ternak yang juga diangkut kapal KLM Wahyu Ilahi 02, hanya satu yang bisa selamat, sedangkan lainnya tenggelam,” katanya.

Selain mengangkut orang, KLM Wahyu Ilahi 02 diketahui juga mengangkut hewan ternak di antaranya 100 ekor sapi, 100 ekor kambing dan 50 ekor kuda, namun yang berhasil diamankan hanya 1 ekor kambing.

Alfian katakan, seluruh penumpang dan awak kapal akan dipulangkan ke daerahnya pada hari Rabu (5/9/2018) mendatang.

Untuk sementara, para penumpang diistirahatkan di Kantor Pengawasan Pelayanan Bea dan Cukai Probolinggo guna memulihkan kesehatan fisik dan traumnya.

“Rabu depan, para penumpang kita akan antarkan ke Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, untuk selanjutnya diantar ke Makasar terlebih dahulu sebelum ke kampung halaman. Yang pasti saya sudah koordinasi dengan Kapolres Jeneponto,” tuturnya.

Berikut daftar nama penumpang dan ABK kapal KLM Wahyu Ilahi 02 yang berhasil diselamatkan:

ABK:
– Suardi Raihan (41)
– Irsan (38)
– Riang (21)
– Anto (40)
– Bone Mayu (65)
– Hendra (19)
– Heri (25)
– Hidayat (20)

Penumpang:
– Cici/laki-laki (25)
– Wita (19)
– Gessong (23)
– Mila (19)
– Parawia (40)
– Baha (41)
– Hasni (30)
– Ruslan (33)
– Sangkala (17)
– Harianto (43)
– Andi (12)
– Riskia (8)
– Riska (2)

(Redaksi/detik.com)

Related Articles

Back to top button