KepriTanjungpinang

Pemetaan Rekayasa Lalin dan Parkir Objek Wisata hingga Gereja di Tanjungpinang

Kapolres Tanjungpinang, AKBP Ucok Lasdin Silalahi pimpin Press rilis akhir tahun 2018, foto Humas.

JurnalKepri.com, Tanjungpinang, – Kepolisian Tanjungpinang memetakan rekayasa Lalu Lintas (Lalin) dan Route Lalu Lintas, Parkir (Rolakir) sejumlah objek wisata hingga gereja dalam perayaan malam pergantian tahun 2018 ke 2019).

Polres Tanjungpinang memprediksi sejumlah lokasi mengalami peningkatan jumlah pengunjung dan kendaraan.

Kapolres Tanjungpinang, AKBP Ucok Lasdin Silalahi melalui siaran persnya menyampaikan, beberapa persiapan Rekayasa lalu lintas malam tahun baru 2019.

Berikut Rekayasa Lalin dan Rolakir sejumlah objek wisata dan gereja pada malam pergantian tahun di Tanjungpinang, 31 Desember 2018, malam:

Objek Wisata Patung Seribu
Berada di jalan Nusantara Km 13, Tanjungpinang memiliki kantong parkir dengan kapasitas hingga 500 kendaraan.

Untuk arus lalu lintas berjalan sebagaimana mestinya melalui pintu masuk dan pintu keluar yang sama dan dengan akses jalan yang cukup untuk dilalui kendaraan. Pengamanan rolakir dilaksanakan di area gerbang masuk dan keluar.

Vihara Avalokitesvara di jalan WR Supratman Km 14, Tanjungpinang memiliki kantong parkir dengan kapasitas hingga 700 kendaraan.

Untuk arus lalu lintas berjalan sebagaimana mestinya melalui pintu masuk dan pintu keluar yang berbeda dan dengan akses jalan yang cukup untuk dilalui kendaraan. Pengamanan rolakir dilaksanakan di area masuk dan keluar.

TCC Mall Tanjungpinang di jalan Raya Dompak Km 8, Tanjungpinang memiliki kantong parkir dengan kapasitas hingga 1.200 kendaraan.

Untuk arus lalu lintas berjalan sebagaimana mestinya melalui pintu masuk dan pintu keluar yang berbeda dan dengan akses jalan yang cukup untuk dilalui kendaraan. Pengamanan rolakir dilaksanakan di area masuk dan keluar.

MALL Ramayana Tanjungpinang di jalan Wiratno, Tanjungpinang memiliki kantong parkir dengan kapasitas hingga 1.000 kendaraan.

Untuk arus lalu lintas berjalan sebagaimana mestinya melalui pintu masuk dan pintu keluar yang berbeda dan dengan akses jalan yang cukup untuk dilalui kendaraan. Pengamanan rolakir dilaksanakan di area masuk dan keluar.

Untuk waktu-waktu tertentu yang dirasa perlu akan diberlakukan route masuk dan keluar 1 arah mengantisipasi terjadinya kemacetan.

Sedangkan tempat Perayaan Tahun Baru 2019, pertama Rimba Jaya di jalan Bakar Batu, Tanjungpinang dengan kantong parkir berkapasitas hingga 600 kendaraan.

Pada malam perayaan pergantian tahun kendaraan sementara waktu tidak dibenarkan memasuki lokasi Rimba Jaya (memasuki kawasan Rimba Jaya dengan berjalan kaki) dan pengunjung diharapkan memarkirkan kendaraan di area parkir sebelum gerbang masuk Rimba Jaya.

Akan diberlakukan arus lalu lintas 1 arah yaitu masuk melalui jalan arah kawasan Rimba Jaya dan keluar melalui jalan Gudang Minyak menuju jalan Brigjen Katamso.

Taman tepi Laut, Gedung Gonggong, jalan Hang Tuah, Tanjungpinang. Selama malam perayaan pergantian tahun di sepanjang dari simpang Anjung Cahaya hingga ke Gedung Daerah akan disterilkan dari kendaraan dan hanya dibenarkan memasuki kawasan tersebut dengan berjalan kaki sehingga malam perayaan pergantian tahun akan berlangsung aman, nyaman dan tertib.

Dipersiapkan 3 titik kantong parkir yaitu, Lapangan parkir Mamak Den
SPK / Dinkes Angkatan Laut dan Pelabuhan Pelindo.

Pada waktu-waktu tertentu apabila terjadi kemacetan ataupun penumpukan kendaraan maka arus lalu lintas menuju ke gedung gonggong dari arah jalan H. Agus Salim akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas menuju jalan Sumatera.

Untuk Jembatan Dompak Berada di jalan depan MALL Ramayana, Tanjungpinang yang mana kantong parkir dipersiapkan sebelum gerbang masuk jembatan dengan kapasitas hingga 100 kendaraan.

Selama malam perayaan pergantian tahun di sepanjang jembatan akan disterilkan dari kendaraan (memasuki sepanjang jembatan dengan berjalan kaki).

Pada waktu-waktu tertentu apabila terjadi kemacetan, penumpukan, padat kendaraan maka arus lalu lintas akan ditutup sementara mulai dari simpang jalan Wiratno menuju kawasan jembatan, dan kendaraan akan dialihkan menuju jalan Wiratno dan jalan Basuki Rahmat.

Sementara untuk Tempat Ibadah pertama Gereja HKBP Kampung Baru, jalan Dr. Sutomo, Tanjungpinang memiliki kantong parkir dengan kapasitas hingga 150 kendaraan.

Untuk arus lalu lintas berjalan sebagaimana biasanya. Pengamanan rolakir dilaksanakan di pintu masuk gereja.

Untuk waktu-waktu tertentu yang dirasa perlu akan diberlakukan route masuk dan keluar 1 arah (tidak langsung masuk ke pintu gereja dari arus yang berlawanan namun memberi jarak putar arah yang aman) mengantisipasi terjadinya kemacetan, dan juga akan mengurai kemacetan di simpang Tugu Pahlawan menuju jalan Soekarno Hatta.

Kedua Gereja GPdI, jalan Ir. Juanda Tanjungpinang memiliki kantong parkir dengan kapasitas hingga 80 kendaraan.

Untuk arus lalu lintas berjalan sebagaimana biasanya. Pengamanan rolakir dilaksanakan di pintu masuk gereja.

Untuk waktu-waktu tertentu yang dirasa perlu akan diberlakukan route masuk dan keluar 1 arah (tidak langsung masuk ke pintu gereja dari arus yang berlawanan namun memberi jarak putar arah yang aman) mengantisipasi terjadinya kemacetan, dan juga akan mengurai kemacetan di simpang Bintan 21 menuju jalan Ir. Sutami.

Ketiga Gereja Presbeteryan (SD Sion), jalan Bakar Batu, Tanjungpinang memiliki kantong parkir dengan kapasitas hingga 60 kendaraan.

Untuk arus lalu lintas berjalan sebagaimana biasanya yaitu satu arah. Pengamanan rolakir dilaksanakan di pintu masuk gereja.

Untuk waktu-waktu tertentu yang dirasa perlu untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan, maka arus lalu lintas akan diurai di simpang Ketapang dan dialihkan ke jalan Ketapang – jalan Teuku Umar.

“Demikian disampaikan Rekayasa Lalu Lintas dan Rolakir semoga dapat menjadi panduan bagi kita. Bagi pengendara yang memiliki tujuan tertentu agar dapat mencari jalan-jalan alternatif untuk menghindari kemacetan,” harap Kapolres sebagaimana rilis yang diterima. (Suaib)

Related Articles

Back to top button