Pencarian Tiga Korban Kapal Tenggelam Dihentikan
JurnalKepri.com, Tanjungpinang, – Petugas gabungan telah menghentikan proses pencarian tiga orang korban kecelakaan pelayaran kapal pompong TKI dari Johor tujuan Batam yang tenggelam di perairan Nongsa.
“Pencarian sudah di tutup semalam, Sabtu (11/5/2019) dan dilanjutkan pemantauan. Hasil pemantauan masih nihil,” kata Kasi Ops Basarnas Tanjungpinang, Eko Supriyanto kepada jurnalkepri.com, Minggu (12/5/2019).
Seperti diketahui, kecelakaan kapal tersebut mengangkut 10 orang TKI, 6 orang ditemukan selamat, 1 orang meninggal dunia, dan 3 orang hilang pada Sabtu pekan lalu.
Baca: Tiga Korban Kapal Tenggelam Belum Ditemukan
Eko mengatakan, usai kejadian, proses pencarian terhadap korban yang hilang sudah berjalan tujuh hari. Dan kini upaya pemantauan tetap dilakukan.
“Pemantauan, kemungkinan ada masyarakat ,nelayan atau unsur patroli yg melihat dan melaporkan. Kita tidak melaksanakan pencarian lagi, karena sudah terhitung 7 hari dari waktu kejadian,” ujar Eko lagi.
Eko menyampaikan, dengan diberhentikan proses pencarian terhadap korban sudah sesuai SOP.
“Sesuai SOP, apabila ada penemuan akan kita buka kembali operasi SAR,” demikian katanya.
Baca: Pencarian Diperluas, Tiga Korban Masih Belum Ditemukan
Sebelumnya, petugas gabungan telah memperluas jangkauan pencarian, namun hasil masih nihil.
“Masih Nihil. Hari ini luas area pencarian kita tambah sampai di ujung (perairan) Tanjung Berakit dekat OPL hasil masih belum ada tanda tanda ditemukannya sisa korban 3 org yangg dicari,” kata Kasi Ops Basarnas Tanjungpinang, Eko Supriyanto mengabarakan, Kamis (9/5/2019). (Reski)