Ratusan JCH Tanjungpinang Lakukan Manasik Haji
JurnalKepri.com, Tanjungpinang, – Sebanyak 342 Jamaah Calon Haji (JCH) asal kota Tanjungpinang mengikuti manasik haji 1440 H/2019 M.
Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Kementrian Agama Kota Tanjungpinang yang mulai dilaksanakan pada Minggu 23-28 Juni 2019.
Acara itu dibuka oleh Wali Kota Tanjungpinang, Syarul bertempat di Aula lantai 3 Kantor Wali Kota Tanjungpinang, Senggarang, Minggu.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Tanjungpinang, Syamsutarmizi menyampaikan, sambutan dan laporannya bahwa data jamah haji asal Kota Tanjungpinang musim haji 1440 H/2019M berjumlah 342 Jamaah, lebih banyak dibandingkan jamaah tahun yang lalu.
Dimana, rincian setiap kecamatan, Tanjungpinang pinang barat 74 jamaah, Tanjungpinang kota 11 jamaah, Tanjungpinang timur 144 jamaah, bukit Bestari 113 jamaah, adapun data jamaah mutasi, masuk 9 jamaah, keluar 7 jamaah, laporan kegiatan pelaksanaan Manasik tingkat kacamatan di laksanakan pada tgl 24-27Juni di lokasi masing-masing kecamatan, gladi posko simulasi lapangan dilaksanakan pada 29 Juni di Masjid Raya Nur Illahi Dompak.
Syamsu mengatakan, jamaah tertua yang mengikuti musim haji tahun ini, atas nama Yatini binti Saryadinara yang berusia 85 tahun dan yang termuda atas nama Nuzul Abdimatrifatullah usia 26 tahun.
“Tujuan dilaksanakannya manasik haji ini, untuk memberikan pemahaman kepada jamaah haji, syarat, rukun dan wajib haji, memberikan pemahaman hak dan kewajiban jamaah haji, dan menciptakan jamaah haji yang mandiri,” ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul mengatakan, mengerjakan ibadah haji merupakan panggilan Allah, maka bagi yang bisa melaksanakan haji tahun ini harus disyukuri, dalam menunaikan ibadah haji yang utama kita harus niat karena panggilan Allah.
“Persiapkan diri sebaik-baiknya seperti menjaga kesehatan jasmani dan rohani, dalam pelaksanaan haji nantinya banyak gerakan fisik, hal yang tidak kalah pentingnya memahami ilmu manasik sehingga, seluruh rangkaian ibadah haji kita sesuai dengan kaidah yang telah di tetapkan oleh ayariah,” ucap Syahrul.
Syahrul juga mengimbau kepada JCH agar pergunakan waktu sebaik-baiknya untuk memperbanyak ibadah selama di tanah suci.
“Kepada para calon jamaah haji supaya dalam beribadahnya degan penuh keikhlasan dan tawakkal dengan megharap ridho Allah SWT, kita harus sabar bahwa semua itu atas izin Allah dan semoga mampu melasanakan ibadah haji degan predikat haji yang mabrur,” tutup Syahrul.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Riau, Mukhlisuddin membuka kegiatan bimbingan manasik haji ini berpesan kepada para jamaah calon haji untuk tidak bosan-bosannya dalam mengikuti manasik haji.
“Ikuti dengan seksama karena bekal pengetahuan manasik sangat berguna bagi calon jamaah haji nantinya di tanah suci,” ucap Mukhlis.
Lanjut Mukhlisuddin, Calon jamaah haji tidak perlu khawatir yang berlebihan ketika di tanah suci nantinya.
“Karena kita adalah tamu-tamu Allah, yang perlu di perhatikan adalah kita harus menjadi tamu yang baik, Insya Allah semua apa yang sudah kita persiapkan karena Allah, dipermudahkan segala sesuatunya,” tutup Mukhlis. (Redaksi/Humas Pemko)