Seorang Nenek Ditemukan Tak Bernyawa Terkunci dalam Rumahnya
JurnalKepri.com, Tanjungpinang, – Seorang nenek Maisyarah (63) binti Tamin ditemukan oleh cucunya sudah tidak bernyawa di dalam rumahnya dalam keadaan terkunci, Jumat (15/2/2019) malam.
Saat ditemukan, nenek tersebut tinggal seorang diri di gang Mayang Sari II, Kelurahan Kampung Bulang, Kecamatan Tanjungpinang Timur.
Usai ditemukan, jenazah almarhum dievakuasi ke RSUD Raja Ahmad Tabib, batu 8, guna divisum.
Kapolsek Tanjunngpinang Timur, AKP Indra Jaya yang dikonfirmasi mengatakan, korban diduga meninggal karena sakit yang dideritanya.
“Sakitnya sudah komplikasi,” ujar Kapolsek kepada jurnalkepri.com, Sabtu (16/2/2019).
Diketahui dari Kaposlek, kronologi penemuan nenek yang sudah tak bernyawa berawal dari cucunya, Bela Nadia (saksi), yang beralamat di Kampung Air Bukit, Perum Kenangan Jaya, Tanjungpinang.
“Saksi ini, cucu korban, dimana ia mendatangi rumah neneknya dengan maksud untuk berkunjung. Namun pintu rumah dalam keadaan terkunci dan setelah di panggil-panggil, tidak ada jawaban dari dalam rumah,” jelas Kapolsek.
Setelah tidak kunjung dibuka, cucunya pun mencium bau yang tidak sedap dari dalam rumah.
“Saksi memutuskan untuk mendobrak pintu. Setalah masuk didalam rumah saksi melihat neneknya sudah terbaring dalam keadaan tidak bernyawa dan sudah mulai membusuk di dapur,” ungkap Kapolsek.
Sementara, berdasarkan penjelasan kerabat almarhumah, jenazah langsung dikebumikan di Pulau penyengat sekira pukul 10.00 WIB, Sabtu (16/2/2019).
“Udah dikebumikan pagi tadi, sekitar jam 10.00 Wib, almarhumah lahir di Pulau Penyengat,” ujar salah satu kerabat keluarga almarhumah. (Suaib)